BALIKPAPAN - Rutan Kelas IIA Balikpapan menggelar Ibadah Perayaan Natal di aula Rutan Balikpapan pada Senin (06/01/2025). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh tahanan dan warga binaan yang beragama Nasrani, serta dihadiri oleh perwakilan gereja-gereja yang selama ini aktif melayani di Rutan Balikpapan.
Kegiatan diawali dengan sambutan dari Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim, yang membuka acara secara resmi. Dalam sambutannya, Agus Salim menyampaikan harapan agar momen Natal ini menjadi refleksi kasih dan pengampunan, baik bagi warga binaan maupun semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan.
"Perayaan Natal ini merupakan momen istimewa untuk memperkuat spiritualitas dan membawa harapan baru. Saya mengapresiasi sinergi semua pihak, termasuk gereja-gereja yang aktif melayani di sini, demi memberikan bimbingan dan pembinaan kepada para warga binaan, " ujar Agus Salim.
Selanjutnya, Ibu Epa Bura, perwakilan dari Binmas Kristen Kementerian Agama Kota Balikpapan, menyampaikan sambutannya. Beliau menekankan pentingnya peran semua pihak dalam menciptakan lingkungan pembinaan yang penuh kasih dan mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan.
Ketua panitia Ibadah Natal, Bapak Jeremia dari HGC, kemudian memberikan laporan terkait persiapan dan pelaksanaan acara. “Kami berharap perayaan ini dapat menjadi saluran berkat dan sukacita bagi semua yang hadir, terutama bagi warga binaan, ” tuturnya.
Ibadah Natal dimulai dengan pemimpin pujian (WL), Eunike Fransisca, yang mengajak seluruh jemaat untuk menyanyikan lagu-lagu sukacita Natal. Doa pembuka dipimpin oleh Pdt. Mika Singal, Ketua PGI Balikpapan, yang memanjatkan doa untuk keberkahan dan kelancaran acara.
Salah satu momen yang paling berkesan adalah penyalaan lilin Natal. Penyalaan lilin dilakukan secara simbolis oleh Pelayan Firman, Ketua Panitia, Perwakilan Pegawai Rutan Ibu Lily Sinta, perwakilan hamba Tuhan, perwakilan pemerintahan dari Binmas Kristen Kementerian Agama Kota Balikpapan, perwakilan Aras, dan warga binaan, yang mencerminkan kebersamaan dan harapan baru.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Emile Ronaldo Joderey, M.Si., yang mengangkat tema kasih pengampunan melalui kelahiran Yesus Kristus. Kemudian, doa syafaat dipimpin oleh Pdt. Samuel Watimena selaku Ketua PGLII Kaltim, dan doa penutup dipimpin oleh Kapten Kaswan Susanto dari Aras Bala Keselamatan.
Kegiatan ini semakin meriah dengan penampilan drama musikal yang diperankan oleh warga binaan, mengusung tema "Kejatuhan Manusia dalam Dosa." Penampilan ini menggambarkan perjalanan spiritual manusia dari kejatuhan hingga penebusan dalam Kristus.
Ibadah ditutup dengan doa dan ramah tamah oleh Pdt. Bob Simangunsong selaku Ketua Bamagnas Balikpapan. Seluruh rangkaian acara berjalan dengan penuh khidmat dan sukacita, meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta.
Baca juga:
Iwan Fals: Perubahan Bukan Pergantian
|
"Melalui momen Natal ini, mari kita terus merawat kebersamaan, menguatkan iman, dan menjadikan cinta kasih sebagai dasar dalam kehidupan kita. Terima kasih atas kontribusi semua pihak yang telah mensukseskan acara ini, " ujar Agus Salim dalam penutupannya.